Bapenda Kampar Undang UAS untuk Ceramah di Masjid Baitul Mukminin
Keluarga Besar Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kampar undang Ustadz kondang Prof. H. Abdul Somad, L.c, D.E.S.A, P.hD untuk menyampaikan ceramah (tausyiah) di Masjid Baitul Mukminin RW 06, Kelurahan Langgini Kecamatan Bangkinang Kota, Selasa
BANGKINANG KOTA--(KIBLATRIAU.COM)-- Guna mempererat hubungan silahturahmi dengan masyarakat, Keluarga Besar Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kampar undang Ustadz kondang Prof. H. Abdul Somad, L.c, D.E.S.A, P.hD untuk menyampaikan ceramah (tausyiah) di Masjid Baitul Mukminin RW 06, Kelurahan Langgini Kecamatan Bangkinang Kota, Selasa (28/7/2020).
Masjid Baitul Mukminin ini terletak di samping kantor Bapenda Kabupaten Kampar. Pada kesempatan ini, ustadz Abdul Somad yang akrab di panggil UAS ini mengupas tentang wakaf infaq sedekah dengan tema "Investasi Dunia Akhirat dengan Sedekah".
Tausyiah ini dihadiri oleh keluarga besar Bapenda, jamaah masjid setempat dan masyarakat lain yang tahu akan kehadiran ustadz Abdul Somad. Turut hadir Kapolsek Tapung Kompol Sumarno yang juga suami dari Kepala Bapenda Kampar Ir. Hj. Kholidah, MM.
Ketua RW 06 Langgini H. Yurmailis, Saruji, SE yang juga Ketua Pengurus Masjid Baitul Mukminin menyampaikan bahwa kehadiran UAS di tengah mereka merupakan sebuah keberkahan yang diberikan oleh Allah SWT. "Sudah lama kami mendambakan kehadiran ustadz disini," ujar Yurmailis.
Dijelaskan Yurmailis saking rindunya jamaah kepada UAS, ada salah seorang gharim masjid yang bernama Rendi sampai bermimpi kalau UAS hadir di Masjid Baitul Mukminin.
"Alhamdulilah sekarang mimpi itu terwujud, dan ini berkat usaha Kepala Bapenda Kabupaten Kampar,” sebut Yurmailis.
Untuk itu Yurmailis menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kepala Bapenda Ir. H. Kholidah, MM, dan jajarannya yang telah mengundang ustadz Abdul Somad untuk menyampaikan kajian tausyiah di masjid Baitul Mukminin.
"Kepedulian ibu Kholidah kepada masyarakat kami dan Masjid Baitul Mukminin luar biasa. Bisa saja ibu Kholidah menggelar tausyiah ini di kantor Bapenda, tapi karena ingin menguatkan silahturahmi dan menyentuh masyarakat maka dilaksanakan di masjid ini,” tutur Yurmailis. Yurmailis menyampaikan bahwa RW 06 ini terdiri dari RT 1, 2 dan 3.
"Namun kami menganggap kalau keluarga besar Bapenda itu sebagai RT 4, saking pedulinya mereka kepada kami,” sebut Yurmailis.
Disampaikan Yurmailis bahwa awalnya Masjid Baitul Mukminin ini adalah sebuah musala, dan baru setelah bulan Ramadhan ini di tingkatkan status menjadi masjid.
"Jumat besok adalah Jumat kelima kami melaksanakan salat Jumat disini," terang Yurmailis.
Diakui Yurmailis, bahwa ini semua tidak terlepas dari peran Kepala Bapenda dalam membantu pembangunan masjid.
Seperti bantuan keramik, kubah, cat, lampu, loteng dan sebagainya. Bahkan untuk menyambut Idul Adha ini Kepala Bapenda Kampar berinfaq 50 karung beras untuk kaum dhuafa dan anak yatim di lingkungan RW 06.
"Ketika warga mendapatkan daging kurban nanti, warga dhuafa tidak kesulitan lagi memenuhi kebutuhan beras. Semoga Allah SWT membalas kebaikan beliau dengan berlipat ganda,” ujar Yurmailis.
Kepala Bapenda Kabupaten Kampar Ir. Hj. Kholidah, MM menyampaikan ucapan terimakasih kepada Ustadz Abdul Somad yang telah memenuhi undangan mereka. Kehadiran UAS pada acara pengajian ini berawal dari aspirasi masyarakat dan keluarga besar Bapenda yang ingin mendengar dan menyaksikan langsung tausyiah Ustadz Abdul Somad.
"Alhamdulillah di tengah kesibukannya, beliau (UAS) berkesempatan memenuhi undangan kita. Semoga tausyiah yang disampaikan UAS membuat masyarakat merasa senang dan terobati rasa rindunya," ujar Kholidah.
Disampaikan Kholidah dengan kehadiran Ustad Abdul Somad hubungan silahturahmi keluarga besar Bapenda dengan masyarakat terjalin dengan erat.
“Tentunya kita berharap dengan kehadiran Ustadz Abdul Somad, dapat mempererat hubungan silahturahmi,” sebutnya.
Sementara itu Ustad Abdul Somad dalam tausiahnya mengambarkan bagaimana besarnya ganjaran yang diberikan oleh Allah SWT kepada manusia yang gemar berwakaf berinfaq dan sedekah.
"Kita semua akan mati, tapi ada yang tak pernah mati dan pahalanya terus menggalir yaitu wakaf,” sebut Abdul Somad.
Saat Abdul Somad dan rombongan hendak meninggalkan kantor Bapenda, Abdul Somad berkesempatan endorse minuman. (Rls/Hen)
Tulis Komentar